Penulis : Fatah Riski Alan Nurin, S.Pd
Rabu, 21 Mei 2025 – MA Terpadu Al-Hidayah Sumenep menyelenggarakan kunjungan edukatif ke Kota Tua Kalianget yang berlokasi di Kalianget, Sumenep. Kegiatan ini diikuti oleh seluruh siswa kelas XI dengan didampingi oleh Ust. Fatah Riski Alan Nurin, S.Pd selaku Guru Mata Pelajaran Sejarah.
Kegiatan kunjungan Edukatif merupakan salah satu kegiatan rutin yang dilaksanakan bagi siswa-siswi MA Terpadu Al-Hidayah Sumenep Boarding School dengan tema “Jejak Kolonial dalam Perekonomian Lokal: Industri Garam Sumenep di Kota Tua Kalianget”, tujuan dalam kunjungan edukatif ini untuk memberikan pengalaman belajar di lapangan secara langsung. Dengan demikian, siswa diharapkan dapat memahami materi dengan lebih luas dan mendalam.
Di Kota Tua Kalianget, siswa belajar tentang Sejarah Pabrik Garam di Kalianget era kolonial dan bagaimana proses pemanenan garam sampai pada akhirnya di tahap penjualan yang menyokong perekonomian Kalianget sehingga menjadi Kawasan maju bahkan lebih maju dari Sumenep pada kala itu yang dipandu langsung oleh pegiat Sejarah Sumenep dari Sumenep Tempo Dulu , Faiq Nur Fikri, S.T. Adapun rangkaian kegiatan selama kunjungan edukatif antara lain orientasi materi tentang sejarah Pabrik Garam di Kota Tua Kalianget di Gedung Gerak lalu siswa di ajak berkeliling menuju Pantai yang mana menjadi tempat memanen garam, kemudian siswa berkeliling di komplek perumahan karyawan pabrik era kolonial yang sekarang sudah di sewakan ke Masyarakat oleh perum garam Kalianget, sampai pada akhirnya siswa di ajak ke Pelabuhan Kalianget sebagai tempat akhir dari perjalanan garam dari proses panen, produksi di pabrik, sampai akhirnya di ekspor melalui Pelabuhan Kalianget. Inilah yang menjadi Pelabuhan Kalianget menjadi Pelabuhan tersibuk era itu. Kegiatan tersebut berlangsung dengan sangat lancar dan interaktif. Siswa mendapatkan begitu banyak pembelajaran dan pengalaman berharga.
0 Komentar